Rabu, 01 Januari 2020

Bangun tidur: cari HP atau cari Tuhan dulu?

Judul di atas itu adalah pertanyaan yang mungkin sudah berapa kali kamu dengar dari tokoh agama (pendeta, pastur, ustad, biksu, dll) saat mereka khotbah. Atau, bagi orang yang sering baca renungan, mungkin bakal nemu pertanyaan begitu.

Jadi maksud dari pertanyaan itu adalah mengetes seberapa kita mendahuluhkan Tuhan dalam hidup orang yang memeluk agama tertentu. Pertanyaan pada judul entri ini adalah pertanyaan sederhana banget, basic. Karena memang, ketika bangun tidur, kamu mau cari Tuhan (dengan berdoa) atau langsung cari ponsel (lalu buka sosmed)?

Blogger adalah seorang Kristen sejak lahir. Dan ketika besar pun memutuskan untuk tetap mengikut Yesus, bahkan ambil pelayanan di Sekolah Minggu. Harusnya, karena mengajar anak-anak, Blogger akan jawab bahwa Blogger cari Tuhan dan bukan HP saat bangun tidur. Tapi benarkah begitu?

#timcariHP

Iya, Blogger memang selalu cari ponsel dulu ketika terbangun, bukannya berdoa. Ini bukan pengakuan dosa. Blogger gak merasa berdosa saat menjawab ini.

Loh, kok gak merasa berdosa?

Oke, begini penjelasan simpelnya: MAU LIHAT JAM.

Ketika terbangun, di luar masih gelap. Gak tahu saat itu jam berapa: entah masih sesubuh jam 2-3 pagi yang bisa Blogger lanjutkan tidur sebentar, atau sebenarnya sudah jam 6 tapi sedang mendung banget dan Blogger harus bangun. Nah, Blogger cari ponsel untuk lihat jam, untuk menentukan sudah saatnya bangun atau belum. Kalau masih jam 2 pagi, Blogger tidur lagi. Kalau sudah jam 5 pagi, ya Blogger memutuskan bener bangun dan doa pagi sebelum beraktivitas apa pun. Gitu.

Jadi kalau ditanya secara pribadi, sebagai orang Kristen yang beriman, Blogger saat bangun tidur cari HP dulu atau Tuhan, Blogger akan jawab cari HP. Iya, cari ponsel, nyalain layar, lihat jam, lalu memutuskan untuk balik tidur atau bangun. Kalau mau bangun, berdoa dulu, gitu.

Makanya kalian-kalian juga gak usah sok fanatik gitulah saat merespon pertanyaan gitu. Apa? Kamu gak ngecek jam di HP? Hmmm, tapi kamu ngelihat jam dinding/weker/dst kan?

Sudah tiga tahunan ini sejak pindah ke Jakarta, Blogger gak ngecek jam lewat ponsel saat bangun tidur. Blogger udah beli jam meja yang ada tombol untuk nyalain layarnya---jadi maksudnya karena Blogger selalu matiin lampu kamar untuk tidur, karena gelap, butuh jam yang bisa dinyalain layarnya (makanya Blogger awalnya lihat jam di layar HP saat terbangun). Ketika terbangun, daripada ponsel, tangan Blogger raba-raba cari jam di samping ranjang dulu. Ketika nginep di luar rumah, Blogger gak bawa jam yang bersangkutan, kembali pakai layar HP lagi.

Berarti, sebelum mencari Tuhan saat bangun tidur, sudah jadi naluri alami manusia untuk cari jam. Tapi kembali lagi, sebelum beraktivitas setelah bangun itu, memang sebaiknya sapa Tuhan dulu. Jadi, gak usah fanatik, lah, mentang-mentang ternyata beneran ada yang berani di umum bilang dia cari HP saat bangun tidur, belum tentu dia main/buka sosmed, siapa tahu dia cari HP untuk lihat jam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar