IYA, CERITANYA HAREM.
Bukan HARAM ya, tapi HAREM. Cuman kalau gak salah lebih tepatnya reverse harem karena ceweknya satu dan cowoknya banyak. Kalau cowoknya satu ceweknya banyak baru namanya harem.
Ada juga Otome Games yang tokoh utamanya cowok dan pilihan rutenya adalah perempuan. Tapi yang Blogger temukan selama ini di Playstore adalah Otome Games yang tokoh utamanya cewek. Walau begitu, Otome Games versi satu cowok dengan banyak cewek itu beberapa sudah dijadikan anime dan Blogger pernah nonton.
Blogger pribadi main Otome Games sejak punya ponsel Android.
Uhuk.
Otome Games diproduksi oleh beberapa atau mungkin banyak rumah produksi, tapi sejauh ini Blogger hanya pernah main dari NTT Solmare dan Voltage. Itu pun walau intinya adalah Otome Games, kedua produksi ini cara mainnya agak beda. Dan dari Blogger, lebih seneng main dari NTT Solmare, karena semacam mini game-nya bener hanya klik-klik aja dan tergantung keberuntungan semata untuk menang/kalahnya. Di Voltage, mini game-nya bener main, jadi bikin geregetan kalau poinnya tidak sesuai harapan. Dan lagi, biasanya NTT Solmare tiket ceritanya bisa recharge sendiri setiap beberapa jam, sedangkan Voltage itu baru recharge kalau sudah ganti hari.
Mengenai tiket cerita, itu maksudnya tiap bagian cerita menggunakan satu tiket. Biasanya, yang selama ini Blogger main, total tiket penuh adalah 4-5, dan kalau sudah habis ya berarti harus tunggu dia keisi lagi biar bisa lanjut baca. di NTT Solmare yang Blogger main, 1 tiket cerita kena recharge selama 4 jam (mobile data/wifi/ponsel gak perlu dinyalain karena dia bisa recharge tiket cerita sendiri). Berarti selama satu hari, walau total penuhnya ada 5 tiket, tapi bisa baca sampai 6 bagian cerita. Sedangkan di Voltage, kalau total tiket ada 5, ya berarti sehari bener cuman bisa baca 5 bagian. Tapi, enggak tahu ya apakah semua dari produksi mereka begitu atau cuman yang pernah Blogger mainin.
Tampilannya bukan buku. Jadi kalau pernah main RPG, kan kadang ada adegan ngobrolnya yang menampilkan tokoh yang sedang ngobrol itu. Nah, Otome Games tampilannya kayak gitu.
Blogger sudah coba main banyak, baik dari yang NTT Solmare maupun Voltage, tapi tidak semuanya berhasil Blogger mainkan sampai tamat walau satu rute sekalipun. Yang bener sampai tamat lebih dari satu rute hanya empat biji:
- Shall We Date: Destiny Ninja.
Ini adalah Otome Game pertama yang Blogger mainin, sekaligus yang dikenalin temen Blogger. Entah sekarang rutenya sudah bertambah atau belum, Blogger sudah tidak pernah main lagi, tapi yang pasti Blogger sudah tamatin sepuluh rute baik untuk semua ending. Di permainan ini ada tiga ending: juicy, normal, sweet. Tidak ada bad/sad ending disini, jadi pembaca gak perlu khawatir akan pilihan-pilihan jawaban yang harus dipilih. TAPI, yang jadi perkara adalah untuk checkpoint-nya itu ada tiga macam. Pertama, pakai barang yang bisa dibeli pakai uang yang ada di game---ini cukup mudah karena cara mendapatkan uang di permainan ini sangat gampang, barang yang diperlukan ini juga kadang bisa didapat secara cuma-cuma. Kedua, roulette, ala game ini. Blogger gak inget, kalau gak salah persentasi menang secara default sekitar 20-40%, butuh barang untuk meningkatkan persentasenya tapi kalau mau beli itu pakai uang bener, karena kalau enggak ya bakal kalah dan ini mengonsumsi tiket cerita. Ketiga, acak kartu, dan ini mengonsumsi tiket cerita juga, persentase menangnya ya kurang lebih. Jadi checkpoint nomor dua dan tiga itulah yang membuat Blogger setelah tamatin semua rutenya, tidak berniat untuk ulang lagi.
Blogger inget, rute yang pertama dimainin itu adalah Hattori Hanzo Kazemasa, tapi rute yang ceritanya paling bagus malah Yoshitsune Minamoto. - Shall We Date: Ninja Love.
Ini lebih ribet untuk minigame-nya. Bukan cuman harus klik-klik, tapi harus perhatikan poin busananya (yah, kalau main akan lebih paham). Susunan cerita inti tokoh utamanya kurang lebih seperti Destiny Ninja, tapi jelas alurnya beda. Blogger hanya main tamat 4 rute dari 9 yang ada, jadi gak terlalu gimana gitu. Kalau gak salah ada tiga ending: sad, normal, happy ending. Dan karena Blogger saat itu masih baru, dan belum menemukan kunci jawaban (iya, ada beberapa blog yang mengkhususkan isi blognya mengenai kunci jawaban Otome Games, dan saat itu Blogger gak tau), jadi Blogger gak mau kalau ternyata dapatnya sad ending karena salah jawab---itu kan jadi buang-buang waktudan kuota.
Rute pertama yang Blogger main disini adalah Saizo Kirigakure, tapi cerita yang paling menarik justru Hanzo Hattori. - Shall We Date: My Sweet Prince.
Blogger sudah mencicipi semua SWD yang berhubungan dengan ninja walau hanya satu chapter lalu di uninstall. Jadi karena ternyata yang paling menarik hanya yang Destiny Ninja, Blogger memutuskan untuk coba SWD yang lain. Ini adalah SWD ketiga yang Blogger mainin sampai setidaknya ada rute yang tamat. Hanya ada 7 rute dan Blogger sudah hanya menamatkan semua sekali. Saat main ini, Blogger sudah menemukan blog yang berisi kunci jawaban, jadi Blogger mendapatkan happy ending di ketujuh rute.
Ide ceritanya agak klise, tapi setiap alurnya sangat menarik. Untuk checkpoint, sebenarnya kurang lebih seperti Destiny Ninja, ada yang hanya perlu barang, dan ada yang main kartu. Tapi disini lebih ribet. Cara cari uang di game-nya semudah Destiny Ninja, tapi barang-barang disini lebih mahal. Di Destiny Ninja, harga barangnya hanya 1000, tapi di My Sweet Prince itu 4000 serta tidak jarang diminta dua atau lebih. Checkpoint untuk spin-off lebih menyakitkan hati. Makanya Blogger tidak main lagi setelah menamatkan ketujuhnya.
Rute pertama Blogger disini adalah Lambert, tapi yang paling menarik itu antara rute Melchiorre dan Ivan. - Shall We Date: Lost Alice.
Sejak ganti ponsel, Blogger sempat kepikiran untuk main ulang nomor satu dan tiga, tapi malas, dan memutuskan untuk cari yang lain. Entah kena jampi-jampi apa, tertarik dengan yang satu ini, dan masih main sampai sekarang karena rutenya masih bertambah terus. Saat ini Blogger sudah tamat 19 rute yang tersedia, sedang main di rute ke 20, dan rute nomor 21 sedang OTW. Ada 3 ending, sama seperti My Sweet Prince dan Ninja Love. Blogger sudah dapatin semua happy ending kecuali nomor 20, lalu biasanya main ulang sambil nunggu rute-rute baru untuk dapatin normal ending sambil nunggu rute-rute baru. Checkpoint disini hanya dua macam: poin busana dan beli barang. Bukan kumpulin barang ya, tapi bener harus beli barang itu pakai uang yang di game, pakaikan ke karakter, lalu baru bisa lewat. Yang poin busana itu berarti harus semacam battle dengan orang lain, tapi ini kembali pada peruntungan. Nanti kalau main akan ngerti sendiri.
Sejauh ini, dari empat game yang Blogger mainin sampai ada yang tamat, Lost Alice mungkin yang paling menarik. Bukan karena sampai sekarang masih diperbarui dari sananya, tapi memang Arc-nya macam-macam. Tujuan karakter Alice tetap sama (semua bermula dari dia hilang ingatan dan lupa bahwa dia setuju dibawa Spinner of Tales ke Wonderland), tapi Arc yang dilalui beda-beda. Kalau gak salah hitung, sampai sekarang sudah ada 6 macam Arc.
Rute pertama yang Blogger ambil adalah Kyle Knock alias The Chesire Cat, sedangkan rute paling menarik sejauh ini adalah Louis Turner alias Spinner of Tales sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar