Kamis, 07 Oktober 2021

Boruto episode 218

 Blogger baru nonton sekarang, tapi udah kena spoiler gitu walau gak secara detil. Cuman lihat bahwa katanya di twitter sedang ramai tagar (nama tokoh)mati, gitu. Mengingat penjelasan Kurama di penjelasan sebelumnya, maka di episode ini sebelum nonton Blogger sudah berasumsi bahwa pertarungan melawan Isshiki selesai di episode ini (ya kalau ternyata belum selesai, berarti Isshiki masih selamat sementara Kurama sudah gak ada, lebih serem ah). Lalu Kurama juga sudah bilang bahwa dengan jurus yang dipakai Naruto dari minggu lalu itu, ada konsekuensi kematian. Jangankan Naruto, penonton pun juga bakal mikirnya Naruto ikut tewas. Berarti nanti habis ini harus nonton episode sebelumnya juga bagian penjelasan Kurama.

Bagian tentang mulai hilangnya Kurama itu sangat menyayatkan hati ya, apalagi karena ditayangin kilas balik bahkan dari sejak zaman awal Naruto kecil walau enggak seberapa. Tapi itu sesuatu banget. Dan, mohon maaf, ketika tahu Kuram tewas, tanpa dia ngomong pun juga Blogger tahu bahwa Naruto gak bakal punya kekuatan super lagi, alias cuman jadi ninja biasa aja. Karena yah, mohon maaf lagi, menurut Blogger pribadi, Naruto tanpa Chakra-nya Kyuubi itu sama sekali bukan tantangan besar. Bukan menjadi lemah, tapi kenyataannya, selama ini Naruto tergolong 'kuat' hanya karena ada Kyuubi di dalamnya. Sama aja seperti Kakashi setelah Sharingan-nya udah gak ada, cuman ya beda kasus aja, disini Blogger cuman kangen sama Kakashi aja kok. Dan sebenarnya Blogger gak merasa masalah jika Naruto benar ikut tewas dengan Kurama---dampak bagi penonton mungkin bakal merasa kesal ketimbang sedih---tapi serial ini kan utamanya ada di Boruto, bukan Naruto lagi, jadi jika Naruto tewas di serial Boruto harusnya gak masalah. Dan lagi, karena sebagian besar menganggap bahwa serial ini gak canon, makin gak masalah lagi dong ya, makanya sampai banyak yang ngomong bahwa 'gak masalah Kurama tewas di serial Boruto, karena memang gak anggap Boruto canon.'

Dan astaga judul episode kali ini malah ditayangin belakangan, dan modelnya kayak Kamen Rider Hibiki. Soal judul, ini nyentuh ke Naruto-Kyuubi serta Boruto-Kawaki ya. Yang paling terasa jelas Naruto dan Kurama, karena Boruto dan Kawaki itu anggepannya cuman saudara jadinya kayak Naruto dengan Sasuke. 

Tentang Boruto, karena di awal episode 1 sudah dikasih spoiler, yah makin lama sudah jelas Boruto bakal makin bisa dirasuki Momoshiki. Tapi yang Blogger gak suka dari episode ini adalah bagaiaman Boruto patahin tanduk Momoshiki. Eh, itu bener dipatahin atau Momoshiki-nya udah keburu kabur? Pokoknya, rasanya aneh aja. Karena tanduk tersebut kan ceritanya merupakan bagian tubuh (dalam hal ini kepala) dari fisik Boruto yang dirasuki Momoshiki, bukan sekedar tempelan. Jadi kalau elu matahin bagian tubuh lu sendiri, yah, ngerti kan ya?

Omong-omong, itu Sasuke matanya (Rinnegan) dicolok kok gak keluar darah sih? Okelah mungkin animator males bikin adegan darah muncrat saat kejadian, tapi setelahnya gak ada tanda-tanda aliran darah dari mata sebelah situ.

Terakhir tentang Kawaki, kok hebat sih bisa pakai Kagebunshin no jutsu? Maksudnya gini. Oke, dia juga bilang bahwa dia hanya berhasil pakai 1 kagebunshin. Mengingat bahwa dia 'murid' dari Naruto, wajarin aja deh kalau memang itu menjadi teknik pertama yang dia kuasai. Tapi gini, Kawaki, sebelum diajarin Naruto dalam waktu singkat, tidak pernah mempelajari perihal menjadi ninja. Dia gak ngerti Chakra, dia gak ngerti cara pakai jutsu. Bahkan Naruto saat kelulusan akademi itu tesnya BUNSHIN no jutsu, dia baru bisa pakai KAGEBUNSHIN no jutsu gara-gara gulungan yang dihasut curi oleh Mizuki. Dengan kata lain, level kagebunshin sudah pasti lebih tinggi dari sekedar bunshin. Oke, kalau pakai bunshin saat tipu Isshiki, pasti lebih gampang ketahuan, tapi masalahnya kok bisa Kawaki baru belajar sedikit sudah langsung bisa kagebunshin sebagus itu?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar