Senin, 26 April 2021

Boruto episode 196

 Tidak ada petunjuk tambahan tentang Koji, karena semua yang berhubungan dengan dia yang membuat Blogger curiga sudah muncul di episode sebelum-sebelumnya.

Episode ini masih tentang Kawaki yang belajar untuk menjadi manusia secara normal, karena bagaimana pun selama belasan tahun dia hidup dengan cara yang jauh berbeda dengan Boruto. Jadi ketika dia bersama Naruto, Kawaki bisa merasakan kontrasnya si Hokage dengan figur-figur 'ayah' sebelumnya, jauh. Tapi Naruto sendiri tampaknya memang sudah melonggarkan pengamanannya. Maksudnya, di awal tuh dia bener-bener ikutin Kawaki bahkan sampai seruangan dipelototin melulu. Mungkin karena Kawaki sudah tidak memberontak, jadinya Naruto bisa percayain ke anaknya. Tapi saat latihan di episode ini, mereka semua membiarkan Kawaki duduk persis di sebelah Himawari yang mereka semua tahu tidak punya pertahanan apa-apa.

Tentang latihan Naruto dengan Boruto, tanpa setelahnya ada flashback masa kecil Kawaki, Blogger udah tahu pasti pemandangan latihan ini terasa sangat berbeda dengan apa yang pernah ia alami dulu. Bagi Kawaki, saat bersama Kara, yang namanya latihan itu harus habis-habis sepenuh hati layaknya pertaruhan hidup dan mati. Makanya saat di awal, Kawaki bahkan suruh Boruto pakai Karma. Walau memang benar ini merupakan kesempatan yang pas bagi mereka untuk mengetahui lebih lanjut tentang kekuatan itu, serta sepertinya lawan tanding teraman untuk tes Karma adalah Naruto, nyatanya Kawaki masih berkonsep bahwa kalau latihan atau pertandingan persahabatan itu benar-benar harus sampai bonyok.

Karena selama Kawaki ada di kediaman Uzumaki berarti Naruto juga ada disana, jadi sesekali bakal ada referensi kecil menyinggung masa Naruto masih seumur Boruto. Gak perlu flashback gapapa, nyatanya penggemar Naruto yang gak begitu suka serial sekuel ini tetap bisa bernostalgia.

Dan saking jarang pulangnya, Sakura jadi jago masak dooong, wkwkwk. Walau udah nikah, yang namanya fangirling tetap dijalanin ya Bu.

Sabtu, 24 April 2021

Detective Conan episode 1002

 Padahal entar malam bakal ada episode barunya, tapi Blogger baru bacotin episode ini sekarang wkwkwk, ngebut bareng Boruto kemarin. Dan Blogger sengaja gak bacotin episode 1000 dan 1001 karena keduanya merupakan reboot (bukan remastered) dari episode 11 dan 12. Itu salah satu kasus (canon) favorit Blogger banget, makanya kemarin tetap nonton walau udah pernah nonton versi jadulnya. Gaya animasi udah dirombak dan disesuaikan dengan gaya yang sekarang, dan ada beberapa adegan yang dihilangkan mungkin biar maksudnya dipadatin selama 2 bagian. Berbagai perubahan bisa langsung dicek sendiri di situs macam wikia ya.

Oke, sekarang omongin episode 1002.


Episode ini adalah jembatan untuk movie 24, makanya Kreator berani masukin tokoh Subaru (Akai) padahal bukan episode canon. Salah satu kebiasaan episode jembatan movie adalah ringannya kasus serta teaser detil kecil yang tidak dijelaskan lebih lanjut karena episode yang bersangkutan ini tidak ada kelanjutannya, dalam hal ini adalah barang yang dibawa Subaru. Yang Blogger paling gak nyangka adalah ketika Conan memberitahu penonton tentang siapa Subaru sebenarnya, yang mana kalau sudah ikutin sampai sini ya penonton udah tahulah siapa dia.

Dari tahun lalu, saat awal digemborin tentang movie 24, udah dibilang bahwa settingnya adalah semacam olimpic yang kebetulan secara nyata tahun 2020 Jepang menjadi tuan rumah. Tetapi karena ada covid, segalanya diundur, termasuk movie ini (bahkan di Haikyuu aja tahun olimpic-nya disamain oleh Furudate sensei). Berarti, episode ini sebenarnya sudah dibuat dari tahun lalu, tapi baru ditayangin sekarang karena memang movienya baru rilis juga.

Kasus di episode ini hanya tentang siapa yang membuat sampah berserakan di tempat yang sebelumnya memang merupakan tempat pembuangan sampah (awalnya ada tong sampah disana). Sebagai orang luar, Blogger hanya bisa bilang bahwa itu semua kembali pada pribadi masing-masing. Seperti orang yang ditegur Subaru, itu jelas mereka buang sampah secara asal sambil jalan. Tidak adanya tong sampah memang menyulitkan, tapi Blogger paham maksud dari beberapa pemilik toko non-makanan/minuman yang 'merugi' karena harus ikut bayar uang kebersihan padahal sampah itu sebagian besar bukan dari toko mereka. Tapi logikanya, memangnya mereka gak menciptakan sampah sama sekali? Uang kebersihan itu resiko, dan ketika tong sampahnya gak ada ya berarti akan semakin kotor dan bisa-bisa toko kalian juga imbasnya. Blogger juga paham perkataan mereka yang mengatakan ada yang main taruh sampah bekas makanan/minuman di dagangan bersih seperti baju dan buku---yang ini gak bisa salahin pedagang makanan/minuman karena yang brengsek adalah yang buang sampah itu. Memang susah sih kalau gak tahu cara memasukan sampah ke tempah sampah.

Blogger gak pernah nonton episode remastered, jadi gak tahu mereka opening/endingnya ikutin yang terbaru atau ikutin versi asli saat awal mereka tayang mulanya. Tapi Blogger baru melihat soal opening baru di episode ini. Gak tahu videonya khusus selama masa tayang movie 24 atau memang dipakai selama season ini. Tokoh-tokoh penting yang berhubungan langsung dengan Conan dan BO muncul (tapi kayaknya Yusaku dan Yukiko gak ada ya?) bahkan karakter kepolisian (dari Beika) yang sering muncul pun ada. Bahkan Kid pun muncul dengan adegan yang membuat para Kid x Conan shipper berteriak bahagia wkwkwk padahal itu kayak adegan movie 14.

Tapi orang yang bener dari BO sendiri gak muncul, hanya Akai dan Zero yang bahkan hanya penyusup. Mary ada, tapi 3 kandidat RUM yang identitasnya sudah dibuka ke pembaca di bab terbarunya (DAN TEBAKAN BLOGGER BENER) juga gak ada.

Dan hal yang membahagiakan adalah, episode depan adalah canon.

Jumat, 23 April 2021

Boruto episode 195

 Akhirnya tiba di episode terbarunya, dan sekarang sudah hari Jumat wkwkwk

Walau inti jalan ceritanya adalah tentang Naruto bawa Kawaki beli vas baru, tapi yang Blogger lihat dari episode ini adalah bagaimana Naruto mengajari Kawaki bagaimana menjadi manusia dan berinteraksi dengan sesama manusia secara normal. Saat kecil, Kawaki menjadi budak dan samsak bagi ayahnya. Setelah lepas dari ayahnya pun, ia tidak dipandang sebagai manusia. Makanya sekarang dia tidak punya pengalaman menjadi manusia secara normal walau dia punya emosi dan bisa menunjukan simpati walau hanya seperti itu.

Blogger yakin Naruto sudah bisa lihat bahwa Kawaki bukan kriminal, tapi nyatanya memang berbahaya jika Kawaki dibiarkan berkeliaran sendirian walau tahu dia gak bakal kabur. Penyebabnya adalah kemungkinan dia menyerang orang lain tanpa ba-bi-bu hanya karena gak senang alias gak bisa kontrol emosi seperti yang sempat terjadi saat ada yang gak sengaja nabrak dia. Itu bahaya. Untungnya juga pas lagi ada Sarada yang menjadi 'pemanis' agar anak yang hampir jadi korban itu gak terlalu ketakutan lagi.

Untuk penonton yang sudah meihat masa lalu Kawaki, mungkin mewajari trauma yang ia alami, tetapi tidak bagi para tokoh disana. Naruto dan Ino yang sudah dewasa jelas memahami kalau Kawaki bukan sengaja lepasin vasnya begitu aja, tapi tetap saja orang yang gak tahu apa-apa bakal sebal juga. Untungnya, seperti kata Blogger sebelumnya, Kawaki masih punya hati, makanya dia minta maaf bahkan sebelum disuruh.

Tapi jika Boruto menjadi cemburu dan mulai memberontak, mungkin penonton bakal paham. Iyalah, selama ini sejak jadi Hokage, Naruto itu sibuk banget bahkan untuk temenin Boruto. Sekarang, Kawaki yang padahal orang asing, malah mendapat perhatian 24/7. Walau Boruto pasti paham tentang alasan Naruto, tapi tetap saja terasa tidak adil.

Bagian akhir, tentang Koji yang bisa masuk ke Konoha begitu saja, membuat Blogger makin takut akan dugaan Blogger sendiri jika benar.

Mengenai preview, akhirnya Mitsuki mungkin akan berinteraksi normal. Ciieee bakal ada yang ngerebutin Boruto ciieee //bukan (orang ini kebanyakan baca BL jadinya gini).

Boruto episode 194

 Episode ini masih nyambung dengan episode sebelumnya. Adegan yang Blogger inget dari manganya lagi adalah adegan Boruto dan Kawaki berantem pagi-pagi dan Naruto di WC wkwkwkwk. Eh tapi animasinya niat loh, entah Blogger yang salah paham atau apa, tapi bekas pancuran air seni Boruto dan Kawaki dibuat juga, bekasnya doang yak, airnya kagak, wkwkwk.

Karena ada di manganya, ini bukan filler. Tapi sekalipun gak ada manga sebagai panduan, gak terasa bahwa ini hanya selingan kok, karena memang sudah sewajarnya Kawaki akan terpaksa beradaptasi di kediaman Uzumaki. Ide Hinata (atau mungkin Naruto?) untuk makan lewat hotpot saat makan malam itu ide yang bagus, karena sebelumnya itu walau mereka makan makanan yang sama tapi udah disiapin di piring masing-masing. Jadi perkataan Naruto tentang mereka makan dari panci yang sama sehingga gak perlu khawatir itu harusnya memang melegakan.

Sepertinya Kawaki memang baru akan ngomong kalau lawan bicaranya menjawab jujur pertanyaannya, seperti yang terjadi antara dia dengan Boruto di episode ini. Bisa aja Kawaki menolak cerita setelah Boruto jawab pertanyaan bagaimana dia dapat tanda Karma, tapi enggak, Kawaki cerita. Tadinya bahkan Blogger kirain dia cuman teringat masa lalu doang, loh, bukan ceritain ke Boruto. Itu berarti setidaknya dia sudah mulai mau ngomong dan mengakui bahwa orang-orang di sekitarnya ini mungkin gak bakal bawa dia balik ke Jigen.

Soal vas Himawari, sesuai dengan perkataan Blogger di entri sebelumnya, Kawaki tidak tahu nilainya. Sekalipun sekarang dia sudah tau bahwa itu adalah vas yang dikerjakan Himawari untuk Hinata, Kawaki tetap tidak akan paham, karena masa kecilnya seperti itu. Dia tidak punya kesempatan untuk tahu tentang benda yang dibuat berdasarkan perasaan si pembuat untuk si penerima. Dia besar di lingkungan yang jauh berbeda. Sayangnya, Boruto juga gak paham Kawaki, makanya Boruto yang memang dari awal gak suka Kawaki jadi seakan membesarkan masalah itu---atau begitulah pikir Kawaki.

Kayaknya di anime ceritanya udah hari ketiga (eh atau masih kedua?) Naruto pakai kagebunshinnya untuk bisa awasi Kawaki sambil kerja. Kalau seperti itu terus, yang dikhawatirkan adalah Naruto jadi kelelahan dan sakit. Memang sih, gak separah waktu awal serial ini, dan lagi tidak ada pertempuran macam-macam yang membuat Naruto lelah berlebihan. Tapi kalau pakai kagebunshin seperti itu kan, yah, makan Chakra juga.

Boruto episode 193

 Episode ini berkaitan dengan 2 episode sebelumnya, karena episode sebelumnya itu tidak ada progress di present timeline kecuali ketika Kawaki siuman. Tapi di awal episode ini pun, adegan Kawaki siuman dan Naruto ngomong itu diulang lagi kok. Yang membuat Blogger bisa bilang berkaitan dengan 2 episode sebelumnya adalah judul dari episode 191. Kawaki dianalogikan sebagai anjing liar (walau memang di episode itu anjing liar benerannya muncul), tapi di episode ini Naruto membawa 'anjing liar' itu pulang ke rumah. Dan karena selama ini hidupnya liar, jelaslah dia gak bakal langsung bisa akrab dengan orang rumah.

Blogger seneng banget Mugino diungkit lagi. Walau dia tidak berhubungan langsung dengan serial prekuel, tapi dia dianggap penting bagi Boruto makanya setelah lewat beberapa episode pun Kreator masih sempet bikin adegan mengenang Mugino. Yah, dia memang tewas di Arc ini sih, jadi bisa diwajarin kalau pada masih inget. Eh tapi, selama jasadnya gak keliatan, susah untuk percaya dia beneran tewas wkwkwk. Yaudahlah.

Pertemuan 5 Kage, Blogger sempet berharap kehadiran Sasuke. Atau seenggaknya Sasuke-nya ada di tempat Boruto-lah, mengingat dia pernah ngomong agar Boruto lapor ke mentornya kalau terjadi apa-apa mengenai tanda di tangannya.

Blogger hanya pernah baca manga Boruto sekali, dan itu ga sampai bab terbarunya, kayaknya cuman lewat sedikit dari bagian sejak Kawaki tinggal di kediaman Uzumaki. Karena bukan favorit, jadinya Blogger gak begitu hapal alur dan detilnya. Tapi pas banget, yang paling Blogger inget dari episode ini adalah ketika Kawaki balikin meja, lalu vas Himawari pecah.

Jelas Kawaki atau orang luar mana pun yang gak pernah kenal mereka atau datang kesana sebelumnya gak bakal sadar pentingnya vas yang pecah itu. Blogger paham Boruto emosi, tapi sebagai penonton, Blogger hanya bisa komentar bahwa 'ya iyalah Kawaki gak tahu apa-apa soal vas itu'. Yang dia tahu, memang ada vas di meja yang pasti bakal pecah jika ketiban meja yang dia balik. Dia gak tahu nilainya sama sekali. Tapi memang berarti Kawaki bukan orang dengan kepribadian jahat. Penonton bisa tahu karena sudah lihat masa lalu serta apa yang dia lakukan pada anjing liar kemarin, tapi Boruto harusnya bisa jadi tahu karena Kawaki langsung meminta maaf tanpa berdalih.

Ada closing baru, dan animasinya kurang lebih sama dengan yang sebelumnya. Bedanya, kali ini terasa soft dan ada Kawaki di rumah Boruto. Melihat mereka yang gak musuhan begitu, rasanya kayak alternate universe ya.

Boruto episode 192

 Episode ini penuh dengan masa lalu Kawaki walau gak tuntas. Tapi setidak diperlihatkan tentang masa sebelum Kara menemukan dia.

Melihat betapa ayahnya Kawaki itu hanya mempedulikan soal bir, sepertinya sudah cukup jelas bahwa dia bakal dengna senang hati menjual anaknya demi mendapat banyak uang. Hanya saja, yang membuat sedih adalah ketika Kawaki dipukul pakai botol, hal itu dilarang Jigen. Okelah Blogger paham bahwa Jigen 'menebus' Kawaki bukan atas dasar sayang dan kasihan, tapi mbok ya kalau butuh untuk pakai anak itu, ambillah dengan keadaan sehat dan bukan dibiarin memar.

Tidak diperlihatkan tentang apa yang terjadi pada Kawaki selanjutnya, tapi masa kecilnya cukup diulas dengan padat, dan semuanya kebanyakan dari sudut pandang dia. Awalnya Blogger kira episode ini akan habis begitu saja, saat masih adegan kilas balik. Tapi ternyata Kawaki dibuat bangun dulu sebelum episode selesai. Sedihnya, yang membuat Kawaki mungkin makin tidak percaya pada Naruto adalah, betapa samanya perkataan si Hokage dengan Jigen ketika Kawaki siuman. Yah, karena memang salah satu kalimat dengan makna tersembunyi yang paling gampang diucapkan demi mendapatkan kepercayaan orang lain ya perkataan itu.

Oke, lanjut episode berikutnya.

Boruto episode 191

Ciieee yang udah sebulan lewat gakbacotin Boruto (dan Detective Conan) sama sekali ciieee~
Eh tapi memang selama gak bacotin tentang mereka, Blogger gak nonton keduanya sama sekali. Gara-garanya adalah nonton ulang Haisute untuk kesekian kalinya, lalu nonton dan bikin video HQtext, dan sekarang lagi rajinnya jualan Mystery Box Anime di Shopee dan Tokopedia. Nah, masa tersibuknya itu adalah saat gunting-guntingin stikernya wkwkwk.

Oke, jadi episode ini judulnya adalah bungou stray dogs. Awalnya Blogger pikir judul ini hanyalah kiasan saja, tapi ternyata walau memang ada adegan yang mendalami kiasan, anjing liarnya beneran dimunculin. Blogger gak tahu disini maksudnya Kawaki paham atau enggak, entah penonton lain tahu apa enggak, tapi biasanya hewan (terutama yang Blogger tahu adalah anjing) yang liar sekalipun, kalau kita baik sama mereka maka mereka akan balas kebaikan itu. Mungkin enggak pasti seperti kita kasih makan lalu dia bales bawain makanan seperti episode ini, tapi ya begitulah. Di awal pasti mereka galak, tapi saat kita nunjukin bahwa kita gak berniat jahat, mereka akan melembut sambil terus berhati-hati bahkan malah jadi sayang pada orang yang menolongnya. Bukan bermaksud menyamakan manusia dengan hewan ya, tapi orang yang introver biasanya seperti itu juga, deketinnya harus pelan-pelan, julurin tangan dulu dan bukan langsung lompat di depannya. Analogi anjing liar dengan Kawaki ini menjadi pas, walau memang Blogger pun juga bakal bingung bagaimana menangani dia karena gak mau dibaikin.

Kelompok polisi yang muncul di episode ini bahkan lebih tidak punya hati dibanding Kawaki. Jadi polisi-polisi ini gak peduli dengan sekitar mereka dan hanya fokus terhadap misi untuk menangkap Kawaki. Bodo amat kalau ada sandera, dan ketika di tempat umum pun gak ada personil yang disuruh untuk mengevakuasi masyarakat sekitar. Bahkan Kawaki yang dianggap sebagai 'orang jahat' aja masih punya hati. Kacau.

Omong-omong, awal episode ini, di menit pertamanya, animasi lumayan bagus. Itu tuh, saat Kawaki masih awal keluar dari lab, sambil jalan darahnya sambil tampak netes. Itu detil yang bagus sih, walau udah jelas banget bahwa Sumire bakal berhasil menemukan dia dengan melacak dari darahnya.

 Karena hasbi ini bakal langsung nonton episode selanjutnya, Blogger gak nonton previewnya ya.