Rabu, 06 November 2019

Hana Kimi, manga dan dorama

Blogger gak bakal bilang bahwa ini adalah manga favorit Blogger, atau dorama-nya bagus juga. Biasa aja. Tapi manga karya Hisaya Nakajo ini punya tempat spesial di hati Blogger (hati Blogger gede sih, fandom apa-apa punya tempat spesial). Sebelum salah paham, ini bukan fandom pertama Blogger sama sekali.

Pertama kali yang Blogger kenal dari fandom ini adalah sinetron---YES, SINETRON, berjudul Cinderella Boy pada tahun 2007. Saat itu Blogger masih sekitar kelas 6-7, jadi masih sempet nonton tivi. Dan karena Blogger bilang 'sinetron', ya berarti maksudnya serial buatan Indonesia, bahasa dan pemerannya dari Indonesia juga. Inti ceritanya tentang seorang gadis yang menyamar sebagai laki-laki, masuk ke sekolah asrama khusus laki-laki, demi bisa buat idolanya main basket lagi, dan pas banget sang idola adalah teman sekamarnya di asrama. Blogger inget banget nama si idola ini adalah Tristan. Dan Blogger juga sangat ingat ada satu anak sekolah itu yang setiap kali nyentuh tokoh utama, langsung kayak ada sengatan listrik gitu.
Pada saat itu, tema 'cewek nyamar jadi cowok' belum terlalu banyak dipakai, dan pertama kali tayang episode pertamanya pun pas Blogger nonton, jadi sinetron ini Blogger ikutin banget pada masanya. Sejak saat itu, setelah sinetron ini tamat, Bloger jadi mantengin tivi, lihat kalau-kalau ada iklan sinetron menarik lainnya.
Sekitar SMA, Blogger udah hampir gak pernah nonton tivi. Kalau pun sedang di ruang tengah saat tivi nyala, ya itu nyala bukan karena Blogger yang mau nonton. Saat itu Blogger sudah kenal internet, punya komputer di rumah, dan kenal Youtube. Pada satu titik, Blogger kepikiran untuk pengen nonton Cinderella Boy lagi, dan Blogger ketiklah judul itu di Youtube. KAGAK NEMU. Nemu video yang ada 'cinderella' bla bla bla doang, atau malah anime berjudul serupa tapi sinopsisnya jauh, tapi sinetron yang Blogger cari gak dapat. Penasaran, Blogger cari di gugel, nemunya malah manga. Akhirnya Blogger tambahin keywordnya jadi 'Sinetron Cinderella Boy', akhirnya nemu artikel wiki. Paling bawah ada tulisan: Sinetron adaptasi manga dan drama Jepang "Hanazakari no kimi tachi e". Oh oke, setelah itu Blogger langsung cari manganya. Selesai manga, Blogger nonton doramanya (makasih, Youtube). Kayaknya itu waktu Blogger sekitar kelas 11-12 deh, soalnya belum ada video Hana Kimi 2011, jadi Blogger baru dapat versi 2007. Mungkin saat itu HK 2011 sudah tayang, tapi videonya belum kesebar (?).

Tadi itu adalah sejarah (panjang) Blogger terjun bebas ke fandom ini.

Blogger bener-bener gak nyangka bahwa cerita manga ini, pada zamannya, sangat terkenal sampai dibuat versi-versi lainnya. Bukan hanya dorama 2007, tapi sampai remake 2011, versi Taiwan, versi Korea (jadi kasusnya seperti Hana Yori Dango). Kalau Indonesia, sih, udah biasalah 'mengadaptasi' serial luar---manga atau serial tivi lain. Versi (negara) lain, Blogger gak tahu, bisa aja sebenernya ada tapi judulnya beda.

.
Pertama, mari bahas tentang manganya dulu, gimana pun semua bermula dari sini.
Hanazakari no Kimi Tachi e. Panjang ya judulnya? Ini Blogger ngetiknya juga sambil nyontek di atas kok. Tapi setelah selesai baca manganya, Blogger baru tahu bahwa serial ini bisa disingkat Hana Kimi. Judul alternatif dalam bahasa Inggris adalah For You in Full Blossom.
Genre di situs manga online langganan Blogger: romance (ini sangat jelas ya), comedy (bukan yang utama, tapi ini untuk meringankan suasana), drama (ini yang utama, bukan romance), school life (karena masih anak sekolahan, dan lagi mereka tinggal di asrama, jadi genre ini tetap terasa walau tidak sering ada adegan tentang dalam kelas), gender-bender (kalau bukan karena Blogger udah suka sinetron Cinderella Boy, manga ini sudah pasti Blogger lewatin), dan shoujo (ya begitulah). Ada beberapa yang taruh tagar genre harem, tapi menurut Blogger pribadi gak usah, bagaimana pun hanya karena satu perempuan dikelilingi banyak laki-laki itu tidak usah lantas disebut harem, di cerita ini si cewek hanya tinggal dengan mereka dan bukan punya hubungan romantis dengan orang-orang itu.

Jika hanya mengandalkan artwork, Blogger gak yakin mau baca sampai tamat. Bukannya jelek, tapi memang gaya gambarnya Nakajo Hisaya ini untuk shoujo memang kurang cantik menurut Blogger. Tolong garisbawahi, itu menurut Blogger. Apalagi zaman Blogger SMA itu memang bacaan manganya masih bisa dihitung jari, bisa banyak juga berkat Nakayoshi, jadi saat itu gaya gambar manga Hana Kimi ini tidak menarik untuk Blogger.

Untuk ukuran shoujo, manga ini lumayan panjang, ada 144 chapter tambah beberapa epilog. Tolong diingat, biasanya shoujo itu perchapternya bisa lebih dari 30 halaman---tidak semua begitu, tapi rata-rata yang Blogger baca begitu.

Inti ceritanya adalah Ashiya Mizuki, seorang perempuan, terbang jauh-jauh dari Amerika ke Jepang untuk membujuk Sano Izumi kembali ke dunia lompat tinggi lagi. Mizuki mengejar Izumi sampai rela masuk ke sekolah putra, asrama pula, dan bisa pas banget Mizuki sekamar dengan Izumi. Jadi sambil membujuk pelan-pelan, Mizuki harus bagaimana pun caranya menyembunyikan identitasnya. Ada banyak drama yang terjadi selama itu. Dan walau shoujo, gelinya tidak begitu gimana gitu, mungkin karena ceritanya tidak berputar-putar. Ada poin-poin drama yang sebenarnya tidak ada hubungannya dengan upaya Mizuki untuk Izumi, tapi tetap tidak keluar jalur. Lalu karena sudah ada romance, yah, tahulah.

Menurut Blogger, genre utama manga ini adalah drama, bukan romance. Kenapa? Jawabannya adalah bagian akhir dari manga ini sendiri. Walau memang ini slow-burn banget, tapi bukan itu yang ditonjolkan. Saat Mizuki dan Izumi ngaku saling suka, ya sudah, tidak begitu digali lagi. Saat Mizuki harus balik ke Amerika, ya sudah, dia pulang. Ketika di terakhir banget Izumi akhirnya bisa datang samperin Mizuki, ya sudah, tamatnya di situ, tidak ada tentang 'dan mereka bahagia selamanya', gak usah. Daripada romance, Blogger lebih melihat friendship, apalagi karena Mizuki yang sudah bukan murid Ohsaka diam-diam hadir saat kelulusan.

Omong-omong, kalau memang tidak suka adegan romance BxB sama sekali, tidak peduli kalau yang satu sebenarnya perempuan, maka jangan baca manga ini.

.
Kedua, tentang dorama 2007. Doramanya lebih terkenal dengan sebutan 'Hana Kimi' saja.
Blogger nonton serialnya di sekitar 2011-2012, dan saat itu Blogger belum terlalu gila untuk nonton J-drama. Hanya saja, Blogger sudah nonton dorama Ouran High School Host Club serta semua versi live-action Detective Conan. Maka sangat terkejutlah saat Blogger menemukan dua orang Shinichi Kudo, seorang Sonoko Suzuki, seorang Tamaki Suoh, dan seorang Kyoya Ootori.
Tapi gini, karena pemerannya kebanyak cowok (cantik dan ganteng), maka mungkin para aktor Jepang lahiran 1980an (dan awal 1990an) yang jadi gebetanmu itu pernah main di serial ini. Beneran. Setelah Blogger nonton HK 2007, walau tidak cek wiki, dorama apa aja yang Blogger nonton belakangan langsung mikir 'ini orang kayaknya gak asing', karena memang pernah nonton di HK.

Tidak sedikit pemeran HK 2007 (yang jadi murid) sudah punya nama. Seperti pemeran Izumi, Shun Oguri itu sudah duluan terkenal sebagai Rui di Hana Yori Dango. Pemeran Minami, Hiro Mizushima itu main di Kamen Rider Kabuto. Nobuo Kyo yang jadi Masao Oscar, pernah main di Hurricaneger.
Tapi meski sudah ada beberapa yang sudah terkenal di fandom lain, ada juga beberapa yang menjadi HK sebagai serial drama pertamanya, dan biasanya mereka-mereka ini adalah figuran (?) dari asrama 1 dan 3. Tapi rata-rata, setelah proyek dorama ini, mereka main di dorama terkenal.

Ehem.
Dorama 2007 itu sangat menonjolkan comedy. Blogger bukan hanya omongin tentang Nakatsu, tapi memang keseluruhan serial ini sangat mengundang tawa. Alurnya sama seperti manga, tapi kisahnya berbeda. Dorama ini menggunakan inti cerita yang sama, poin dramanya ada banyak yang diambil, tapi eksekusinya dibuat beda. Seperti, iya benar ada acara dansa di mana Mizuki dan beberapa anak cowok lain yang harus berperan sebagai perempuan, tapi ceritanya beda. Jadi ide dari manga tetap dipakai, tapi eksekusinya melenceng. Seperti yang sudah Blogger katakan di awal paragraf ini, HK 2007 seakan mengutamakan agar penonton tertawa atau setidaknya nyengir.

Sebagai dorama yang perepisodenya butuh 40 menitan, Blogger merasa agak buang-buang waktu karena tidak semua ide cerita dipakai dengan baik. Sudah begitu, beberapa detil dari ide yang dipakai juga dibuat berbeda dengan manga. Sudah 12 episode tambah satu movie, masih hanya berkutat dengan comedy.

Ada beberapa aktor yang Blogger pribadi salut, karena berarti mereka bisa berperan sebagai apa saja. Misalkan yang paling jelas adalah Nobuo Kyo. Di HK, dia main sebagai Oscar yang sebenarnya sangat beda dengan manga. Tapi percaya deh, susah untuk Blogger bisa nonton Hurricaneger dengan cara yang sama lagi, karena dia pernah main sebagai Isshuu Kasumi yang bisa dibilang cool. Sedangkan di HK, gara-gara ikutin skenario, jadi agak yah gimana gitu.
Contoh lain adalah Ryo Kimura, yang main jadi Nakao. Tahun 2009, pemeran Nakao, Sekime, dan Kanna (kalau ada yang terlewat, berarti Blogger lupa) main di dorama Otomen. Di HK, Ryo Kimura harus jadi cowok gemulai yang cantik dan genit (terhadap Minami). Sedangkan di Otomen, dia harus kalem dan dingin, ini kebalikan banget dengan di HK.
Ada beberapa aktor (setelahnya) harus berperan sangat kebalikan dengan yang mereka lakukan di HK, dan itu mereka lakukan dengan baik. Makanya Blogger seneng dengan para aktor ini, mereka totalitas.

.
Ketiga, dorama 2011. Untuk membedakan dengan dorama pertama, mereka lebih dikenal dengan nama panjangnya, Hanazakari no Kimitachi e (biasanya di belakangnya ditaruh 2011).
Unsur comedy tidak terlalu ditekankan. Payahnya, pertama, mereka berusaha untuk menyamakan warna comedy dan romance dengan yang sudah terjadi di 2007, jadi terkesan sangat dipaksakan, seperti yang mereka lakukan pada karakter Nakatsu (mungkin hanya perasaan Blogger saja). Payah kedua, mereka hanya ingin membuat ulang dorama 2007 saja, tanpa niat kembali ke jalan yang benar ke manga. Iya, untuk adaptasi ceritanya sendiri, HK 2011 lebih ngaco dari 2007.

Set yang dipakai itu, entah masih set yang sama dengan 2007 atau mereka berusaha membuat sama persis. Tapi Blogger agak setuju dengan para komentator, bahwa HK 2011 itu hanya untuk raup uang. Karena, yah, hanya rentang 4 tahun sudah bikin remake, jelas orang masih terlalu ingat tentang yang orisinil.

Mari bahas bedanya dorama Hana Kimi 2007 dengan 2011.

  •  PLOT.
Plot 2007 lebih padat daripada 2011, event setiap episode lebih banyak, sehingga 2007 terkesan ingin menampilkan banyak kejadian dalam episode yang terbatas. Detil event 2011 lebih mengikuti detil event canon manga, sedangkan 2007 yang diikutin hanya idenya saja. 2007 hanya mengikuti garis besar suatu event tertentu di manga, atau kadang hanya menampilkan segelintir ide pokok manga tetapi plotnya diubah.

Tapi ada hal yang cukup mencolok bagi Blogger yang membedakan 2007 dan 2011: bagaimana kaki Sano Izumi sampai terluka. Versi 2007 menceritakan bahwa Izumi terluka karena kaki tersayat pisau oleh berandalan yang mengejar Mizuki. Versi 2011 menceritakan bahwa Izumi terluka karena ingin menyelamatkan manager-nya yang nyaris tertabrak mobil---seperti versi aslinya di manga. Menurut Blogger pribadi, Blogger lebih seneng dengan plot 2007. Enggak, Blogger bukannya gak mau menghargai karya aslinya (manga). Tapi Blogger lebih seneng Mizuki yang datang dari Amerika ke Jepang dengan perasaan bersalah karena telah 'merampas senyum' Izumi, karena dia pikir dialah yang menyebabkan Izumi terluka---dibanding dengan Mizuki yang datang dari Amerika ke Jepang seolah-olah memang hanya karena ingin melihat Izumi lompat tinggi secara langsung.

Hal mencolok nomor dua adalah kepala sekolah. Keduanya berbeda dengan manga. Di 2007, Kepala Sekolah Tsubaki (cewek) adalah Kepsek untuk Ohsaka dan Blossom, dia bijak dan memang agak aneh tapi sifatnya mendukung murid. Sedangkan 2011, Kepala Sekolah yang diperlihatkan ada 3, mungkin maksudnya masing-masing merepresentasikan Tokyo, Ohsaka, dan Blossom, tapi ketiganya sangat tidak peduli dengan nasib Ohsaka (oke kecuali saudara tertua). Blogger sangat membenci ketiga (kedua) Kepsek 2011, karena mereka hanya mau tahu Ohsaka diruntuhkan untuk bangun sesuatu yang lain. Mereka gak peduli kalau masih ada murid kelas satu atau dua---yang kelas tiga ya tinggal tunggu kelulusan aja. Maksudnya, setidaknya tunggu semua murid lulus dulu, gak usah terima murid baru, lalu baru diruntuhkan. Ini enggak. Nyebelin.

Hal utama yang dibahas di 2007 adalah tentang Mizuki yang merahasiakan identitasnya serta upaya agar Izumi ikut kompetisi lagi. Ikatan yang ditonjolkan adalah pertemanan Mizuki dengan para siswa lain. Dan karena (sepertinya) ini terjadi selama nyaris setahun, maka feel saat Mizuki balik ke Amerika terasa. (Di manga satu setengah tahun).
Sedangkan di 2011, masalah yang lebih ditonjolkan justru tentang bagaimana Ohsaka akan diruntuhkan dalam 3 bulan, dan akhirannya para murid berpikir kemenangan Izumi di kompetisi bisa menghalau bencana itu. Ada tentang Mizuki yang menyembunyikan identitas sambil berharap Izumi lompat tinggi lagi, tapi itu kalah dengan drama akan dihancurkannya sekolah mereka. Dan karena latar waktunya hanya 3 bulan, Blogger tidak merasa ada ikatan yang kuat, sehingga saat Mizuki harus pulang, feel nya kurang terasa.

Menurut Blogger, Mizuki menjadi motor penggerak di versi 2007, makanya bisa kena ke semua karakter lain. Sedangkan di 2011, Mizuki berpartisipasi jika memang itu bagiannya.

  • PENOKOHAN, Aktor/Aktris.
Ada karakter yang sesuai dengan manga di salah satu doramanya, ada yang sesuai di keduanya, ada juga yang sama-sama kurang sesuai. Ada pula karakter manga yang dimasukkan di versi 2007 tetapi tidak ada di versi 2011, ada juga yang sebaliknya, ada pula yang tidak ada di keduanya. Tapi Blogger hanya akan membahas perbandingan beberapa karakter yang ada di kedua dorama saja.

1. Ashiya Mizuki, diperankan oleh Horikita Maki (2007) dan Maeda Atsuko (2011). Menurut Blogger, Maki memang lebih unyu daripada Atsuko, tapi kalau mau dimiripin dengan Mizuki versi manga, Blogger lebih milih Atsuko. Hanya saja, di 2011, Blogger tetap merasa Atsuko seperti harus berakting sama seperti Maki, jadinya tidak orisinil.
2. Sano Izumi, diperankan oleh Oguri Shun (2007) dan Nakamura Aoi (2011). Pertama kali Blogger nonton versi 2007, Blogger kaget karena Izumi begitu berbeda dengan manga-nya. Blogger nge-fans banget sama Shun, tapi menurut Blogger dia gak cocok meranin Izumi. Tampangnyalah, karakterisasinya-lah, enggak banget---walau pengkarakterisasian mungkin sudah diatur dari sutradara dan penulis naskah. Di manga, Izumi bukan bersikap dingin, hanya lebih kayak pendiam saja, dan dia masih mau jalan sama temen-temennya. Sedangkan dorama 2007, Shun berakting seakan Izumi dingiiinn banget, sudah seperti tidak punya semangat hidup. Sebaliknya, Fei Blogger berpikir Aoi lebih cocok berperan menjadi Izumi---baik tampang dan karakterisasi lebih menyerupai manga.
3. Nakatsu Shuichi, diperankan oleh Toma Ikuta (2007) dan Miura Shohei (2011). Keduanya tidak begitu mirip dengan Nakatsu versi manga, serius. Jadi Blogger menyatakan keduanya seri dalam hal tampang. Masalah karakterisasi pun sebenarnya Nakatsu versi manga tidak segila doramanya. Serius, adegan dimana Ikuta dan Shohei berakting sebagai Nakatsu yang sering mendumel sendiri itu agak berlebihan---walau itulah letak lucunya serial ini. Tapi kalau disuruh pilih, mungkin Blogger akan memilih Nakatsu versi Ikuta.
4. Nanba Minami, diperankan oleh Mizushima Hiro (2007) dan Kiriyama Renn (2011). Karakter favorit Blogger di serial ini, dan diperankan oleh 2 aktor favorit Blogger juga---kedua aktor ini Blogger tau dari serial Kamen Rider. Terus Blogger jadi galau gitu gara-gara harus pilih satu di antara kedua aktor favorit Blogger ini. Tampang keduanya sudah menyerupai Minami versi manga. Karakterisasi Hiro dan Renn mirip, dan keduanya agak berbeda dengan karakter Minami yang sesungguhnya. Tapi kalau ikutin deskripsi di manga, Minami itu cantik, dan sejujurnya Blogger berpikir Hiro lebih cantik dari Renn.
5. Kayashima Taiki, diperankan oleh Yamamoto Yusuke (2007) dan Yanagishita Tomo (2011). Blogger nge-fans sama Yusuke, tapi menurut Blogger, tampangnya sangat tidak cocok dengan Taiki versi manga, serius. Kalau tidak ada manga-nya, Blogger pun akan memilih Yusuke. Bukan, bukan karena Blogger nge-fans sama dia, tapi karena memang ada banyak adegan lucu yang ditampilkan oleh Yusuke, apalagi karena wajahnya itu khas banget. Tapi kalau memang mau mengikuti manga, berarti Tomo yang lebih cocok, JAUH banget.
6. Sekime Kyogo, diperankan oleh Okada Masaki (2007) dan Yamada Shintaro (2011). Kasusnya mirip banget dengan karakter Taiki. Blogger nge-fans dengan Masaki, tapi tampang dan akting dia tuh bukan Sekime banget, seriusan. Masaki lebih unyu memang, tapi Shintaro jauh lebih menyerupai karakter Sekime. Hiks.
7. Nakao Senri, diperankan oleh Kimura Ryo (2007) dan Nishii Yukito (2011). Sebenernya kedua aktor ini tidak menyerupai Nakao versi manga. Tapi kalau mau mengikuti kata-kata manga yang menggambarkan Nakao adalah bishonen, Blogger akan lebih memilih Yukito.
8. Umeda Hokuto, diperankan oleh Kamikawa Takaya (2007) dan Takumi Saito (2011). Tampang keduanya sama sekali tidak menyerupai Hokuto versi manga. Tapi kalau Takaya pakai kacamata dan tubuhnya lebih ramping, pasti mirip dengan Hokuto. Tapi untuk masalah karakterisasi, Blogger lebih memilih aktingnya Saito walau tampang dia tuh enggak banget.
9. Tennouji Megumi, diperankan oleh Ishigaki Yuma (2007) dan Mitsushima Shinnosuke (2011). Baik tampang dan karakterisasi keduanya tidak menyerupai Tennouji versi manga. Tapi entah kenapa Blogger lebih seneng lihat akting Yuma daripada Shinnosuke.
10. Himejima Masao, diperankan oleh Kyo Nobuo (2007) dan Tokuyama Hidenori (2011). Ini... Blogger lebih memilih Hidenori banget, sungguh, walaupun memang akting Nobuo sebagai Himejima itu koplak banget. Tapi kalau mau ikutin manga, berarti Hidenori memang lebih bagus.
11. Kagurazaka Makoto, diperankan oleh Shirota Yuu (2007) dan Sato Yuki (2011). Pertama kali nonton versi 2007, Blogger nyaris keselek waktu liat Kagurazaka versi Yuu. Sungguh, kaget bukan main, karena kesannya beda gimana gitu. Tapi waktu Blogger nonton versi 2011, walau Yuki gak seganteng Yuu, serta jalan ceritanya gak sekonyol 2007, Yuki lebih mirip Kagurazaka.
12. Nanba Io, diperankan oleh Moriguchi Yoko (2007) dan Yamamoto Mirai (2011). Tampang keduanya tidak begitu mirip dengan Io versi manga, tapi mereka berdua akting dengan cara yang sama, dan karakterisasi dari keduanya pun bisa dibilang mirip dengan versi manga. Tapi dari sikap karakter di dua versi ini, Blogger pikir Yoko lebih cocok.

Salah satu karakter yang ngaco dalam dorama adalah Hara Akiha. Di manga, dia laki-laki. Bukan tokoh utama, tapi dia punya peranan cukup penting karena Mizuki pernah kerja sambilan, dan Akiha ini hobinya skinship dengan Hokuto. Sedangkan di dorama 2007, Akiha dibuat jadi perempuan, adiknya kepsek pula. Di 2011 malah gak ada sama sekali.

  • Yang masih dipertanyakan.
Di dorama 2007, Blogger bingung tentang jumlah murid sekolah Ohsaka. Saat mereka semua kumpul, murid Ohsaka keseluruhan termasuk sedikit. Versi 2011 masih wajarlah, karena mungkin sudah ada yang keluar, atau justru sedikitnya murid yang masuk membuat sekolah akan diruntuhkan. Tapi versi 2007 itu sekolahnya jauh dari kata bangkrut. Bahkan, anak kelas 3nya seakan hanya bertiga: Minami, Oscar, dan Megumi. Walaupun saat kejadian Nakatsu dituduh  nyontek, Minami sempet bilang bahwa ada anak kelas 3 yang kena masalah, tapi itu tidak ditunjukan. Saat kelulusan, Blogger paham kalau ketiga kepala asrama (tambah Hibari) maju ke depan tanpa anak kelas tiga lainnya, jadi kayak perwakilan. Tapi saat ngasih bunga itu, mana anak kelas tiga lainnya? Blogger pikir, sekali pun gak mau terlalu ditayangin mukanya, ya pakailah beberapa jadi figuran tapi yang bener disorot hanya mereka bertiga.

Di dorama 2011, yang Blogger bingungkan malah kenapa Mizuki masih diterima di Ohsaka padahal ntuh sekolah sudah mau ditutup dalam 3 bulan? Itu gak masuk akal.
Kemudian, jika sekolah mengalami defisit, itu jelas bukan salah anak-anaknya, apalagi di Ohsaka ini justru para murid berjuang agar sekolah jangan sampai ditutup.

.
Terakhir Blogger mau omongin sedikit tentang karakter secara keseluruhan.
Sebelumnya, tentang para aktor dan aktris, secara keseluruhan sebenarnya 2011 lebih mendekati ke manga. Orang-orang di 2007 memang sangat baik. Dan, bukan tentang umur, tapi tampang orang 2007 saat itu tampak lebih tua untuk main sebagai anak SMA.
Sekarang benaran tentang tokoh untuk ketiga versi.
  • Tokoh Nakatsu, walau bukan favorit Blogger, adalah tokoh yang sangat penting. Maksudnya bukan karena dia adalah sahabat Izumi (dan Mizuki), tapi keberadaannya membuat cerita (manga dan dorama) menjadi lebih ringan. Makanya walau menganggap berlebihan, tapi Blogger cukup senang menonton bagian Nakatsu ngoceh di  2007 dan 2011.
  • Tokoh Sekime, dia agak menjurus ke figuran di versi mana pun. Tapi karena dia anggota asrama 2, jadi sering disorot aja. Walau bukan tokoh favorit, Blogger merasa Sekime adalah tokoh yang baik untuk ditempatkan di kisah ini. Dia jadi atlit pembeda dengan Izumi, dan ini diperkuat di 2011. Tapi Blogger seneng baik di 2007 maupun di 2011, Sekime diperlakukan bagus. Terutama di 2007, dia dibuat agar menjadi salah satu orang pertama yang menjadi teman Mizuki di Ohsaka, makanya perpisahan mereka cuman terasa.
  • Tokoh Kayashima, walau sebenarnya bukan di jajaran tokoh utama, tapi dia tokoh yang penting dalam tiga versi ini. Bagaimana pun, selain Hokuto, sebelum semua orang tahu identitas Mizuki, Kayashima langsung tahu. Curang sih, karena dia lihat auranya, tapi dia diem-diem, dia bahkan gak tanya macem-macem. Bahkan diperjelas di 2011 bahwa tidak mudah bagi Kayashima untuk jangan sampai keceplosan. Dengan kata lain, dengan caranya sendiri, Kayashima melindungi rahasia Mizuki. Gara-gara ini, Kayashima adalah orang ketiga yang Blogger ship dengan Mizuki.
  • Tokoh Hokuto, walau ceritanya gay, adalah orang kedua yang Blogger ship dengan Mizuki, pencetusnya ada di 2007. Di manga, Hokuto memang peduli pada murid-murid dengan caranya sendiri. Dia peduli pada Mizuki, tapi ya begitu saja, hanya sekedar karena tahu rahasianya. Walau mungkin sebel, tapi Hokuto selalu ladenin Mizuki. Di 2011, kedekatan Hokuto dengan Mizuki kurang tergali, tapi kelihatan jelas di episode terakhir bahwa Hokuto peduli pada Mizuki dan hubungan gadis itu dengan para murid Ohsaka di episode terakhir. Sedangkan di 2007, Hokuto adalah tokoh yang sangat penting bagi Mizuki selama di Ohsaka. Walau sering ngomel, tapi Hokuto selalu ladenin Mizuki yang hobi datang curhat. Bahkan di 2007, didatangkan tokoh Akiha (walau beda gender dengan versi manga) untuk menghidupkan karakter Hokuto. Yang membuat Blogger makin ngeship Hokuto dengan Mizuki adalah saat di bandara (episode terakhir 2007), ternyata alergi Hokuto terhadap perempuan sudah sembuh (secara implisit diperlihatkan karena Mizuki), dan Hokuto ngomong pada dirinya sendiri bahwa utang Mizuki yang merepotkan dirinya selama di Ohsaka telah lunas dengan senyumannya. Itu manis banget. Sampai pernah Blogger bikin fanfict Hokuto x Mizuki.
  • Tokoh Minami adalah tokoh pertama yang Blogger ship dengan Mizuki. Pencetusnya ada di manga. Malah sebenarnya di dorama hampir gak ada pemicunya. Kalau pun ada, berarti di akhir 2011 aja. Di manga, Minami bilang bahwa dia tahu Mizuki perempuan dari intuisinya. Berarti entah sejak kapan, pokoknya dia sudah curiga. Tapi Minami gak pernah tanya, gak pernah di depan layar dia cari tahu bahkan ke pamannya sekalipun. Seakan, kalau kecurigaannya benar, yaudah aja. Di akhir 2011, perpisahan dengan Mizuki, pemicu Blogger ngeship mereka lagi adalah ketika Minami kasih bunga tulip (eh itu bener tulip kan ya?) ke Mizuki. Blogger pernah ngetik fict Minami x Mizuki sih, tapi kayaknya dalam minggu ini mau ngetik fict tentang mereka lagi gara-gara insiden tulip itu.
.
Blogger belum sempat nonton versi Taiwan dan Korea (khusus yang ini bakal, yah, gak semangat). Kalau Blogger sudah nonton keduanya tambah nonton ulang Cinderella Boy, Blogger akan coba buat pembandingnya.

Terima kasih yang sudah baca sampai sini, kalian cetar, deh. Blogger aja ngetik entri ini butuh dua hari, dan kayaknya masih banyak yang ketinggalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar